Bekam Adalah Aset Medis Berskala
Internasional
Ditulis Oleh : Dr. Ahmad
Helmy Salih
Diterjemahkan Oleh :
Khoirul Asyhar Al-Azhary
Saya mengatakan bahwa "Bekam
merupakan praktik medis kelas dunia yang islami". Pernyataan ini sesuai
dengan bukti-bukti sejarah yang disaksikan oleh sekian banyak peradaban yang
ada, sekaligus mengakui prestise bekam tersebut yang mendapatkan penilaian
tersendiri di mata Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Baik berupa
apresiasi beliau terhadapnya, intruksi beliau untuk mempraktikkannya, maupun
tindakan beliau sendiri dalam mencontohkannya. Dengan demikian, bekam menjadi
corak medis khusus yang melekat pada ajaran agama Islam.
Siapapun tidak dibenarkan
mengidentikkan semisal sebuah roti sebagai roti khas bagi para raja, atau suatu
jenis makanan sebagai makanan khas bangsa tertentu (bangsa lain tidak
memilikinya). Melainkan setiap bangsa memiliki makanan khasnya sendiri-sendiri,
seperti makanan khas Libanon, makanan khas cina dan lain sebagainya. Seperti
halnya sebuah pedang, siapapun tidak bisa menyatakan bahwa hanya bangsanyalah
yang mampu menciptakan sebuah pedang, sementara pedang bisa ditemukan di semua
peradaban. Hanya saja, setiap bentuk pedang diberi nama khas oleh bangsa yang
memproduksinya, tergantung corak dan model pedang itu sendiri. seperti Pedang
Arab, Pedang Samurai, Pedang Ninja dan lain-lain. Demikian pula bekam, praktik
medis ini sudah dikenal sejak peradaban-peradaban kuno melalui situs-situs
peninggalan sejarah manusia zaman dahulu, hanya saja setiap peradaban mempunyai
cara-cara tersendiri, baik dalam mempraktikkannya maupun alat-alat yang
digunakannya. Dari sini, saya menyatakan bahwa "Bekam adalah praktik medis
kelas dunia yang cenderung islami".
jika ada yang mau merenungkan asal
mula praktik bekam dan kemunculannya, pasti dia tahu bahwa hanya islam
satu-satunya agama yang menganjurkan praktik medis menggunakan media yang
efektif ini melalui ajaran yang dicontohkan langsung oleh Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam. Beliau menjalani praktik bekam berkali-kali
untuk pengobatan beberapa penyakit yang beliau keluhkan, seperti ; migran,
keseleo dan lain sebagainya.
Demikianlah bekam, praktik medis yang
dikenal secara mendunia dan berbeda-beda cara di masing-masing negara. Setiap
negara memiliki caranya sendiri dalam mempraktikkannya, maka bekam juga identik
dengan masing-masing negara yang mengenal dan mempraktikkannya. Semisal bekam
ala Arab Badui, bekam ala Cina dan lain sebagainya. Bekam juga telah dikenal di
setiap peradaban yang ada dengan aneka ragam nama yang khas menurut
masing-masing bangsa, bahkan dalam satu negara bisa jadi bekam memiliki nama
yang berbeda-beda tergantung peradaban di setiap daerah yang ada.
Dan kami menyebutkan nama sebuah
negara atau sebuah alat bersamaan dengan istilah bekam ketika kita ingin
menyebutkan sebuah cara medis tertentu yang tidak ditemukan di selain negara
ini, contoh; bekam ala Arab Badui, bekam ala Cina, bekam ala Jawa... atau bekam
pakai tanduk, bekam pakai vaccum, bekam pakai kangzhu dan lain-lain... Namun jika
di negara lain ditemukan alat atau model bekam yang sama, maka cukup
menyebutkan istilah bekam saja, tidak usah menambahkan istilah lain.